.. The Day After Tomorrow ..

Still there today for tomorrow?

Spyware vs Malware

Spyware ...

Semua software yang mengumpulkan informasi secara sembunyi-sembunyi melalui connection internet tanpa pengetahuan pengguna komputer, umumnya untuk tujuan iklan. Aplikasi spyware seringkali dipaketkan sebagai komponen tersembunyi pada program freeware (gratis) atau shareware yang dapat didownload melalui internet.

  1. 15% Spyware yang ada melakukan pengiriman data pribadi/data rahasia; Seperti: Keyloggers, Password capture, Screen Scrapers, Snoopware dll.
  2. 25% Spyware yang ada melakukan pengiriman data Sistem; Seperti: Browser Hijacks, Remote & Network management tools, Rootkits dll.
  3. 60% Spyware yang ada melakukan pengiriman informasi kebiasaan Browsing; Seperti: Adware, Pop-Ups dll

Malware ...

Kita mengenal virus sebagai ancaman terhadap komputer kita, namun sesungguhnya virus hanyalah salah satu bentuk dari apa yang disebut malware. Malware, secara umum, adalah program yang bersifat merusak komputer. Malware dibagi atas: virus, worm, trojan horse, spyware, backdoor, dan dialer/downloader.

  1. VIRUS, adalah program yang merusak komputer dan sanggup menularkan dirinya
  2. WORM, adalah program yang bisa memperbanyak dirinya sendiri hingga membebani memory
  3. TROJAN HORSE adalah program yang merusak komputer secara diam-diam
  4. SPYWARE adalah program yang diam-diam mengirimkan data dari komputer ke internet
  5. BACKDOOR, adalah program yang membuat celah di komputer untuk dimasuki dari luar
  6. DIALER/DOWNLOADER, adalah program yang diam-diam membebani jaringan dengan terus-menerus melakukan dialling (dialer) atau download file-file besar dari internet

Cara mengatasi Malware :

Untuk mengatasi malware, kita mengenal program antivirus, antispyware, dan paket (security suite). Program antivirus ada yang gratis dan ada yang membayar (komersial). Umumnya, program berbayar lebih bagus, dengan konsekuensi harga yang harus dibayar untuk lisensi.

Antivirus Gratis
  1. AVG Antivirus Free Edition (http://free.grisoft.com), buatan Grisoft, Inc. menyediakan fungsi antivirus scanner (on-demand) dan protector (on-access). Dapat diupdate secara online atau offline. Cukup populer di Indonesia.
  2. Avira AntiVir Classic Personal Edition (http://www.free-av.com), buatan Avira, menyediakan fungsi antivirus scanner (on-demand) dan protector (on-access). Agak sulit diupdate secara offline. Menampilkan iklan saat melakukan update. Dalam beberapa uji coba lebih baik dibandingkan AVG.
  3. Avast! Home Edition (http://www.avast.com), buatan Alwil Software, buatan Grisoft, Inc. menyediakan fungsi antivirus scanner (on-demand) dan protector (on-access). Memerlukan license key yang didapatkan secara gratis dengan mendaftar di situs avast (berlaku satu tahun dan dapat diperpanjang). Dapat diupdate secara online atau offline. Kemampuannya setara dengan AVG.
  4. BitDefender Free (http://www.bitdefender.com), buatan BitDefender, hanya menyediakan scanner tanpa real-time protection. Kemampuannya terbaik di antara antivirus gratis.
  5. ClamAV (http://www.clamwin.net), bersifat open source. hanya menyediakan scanner tanpa real-time protection. Bisa digabungkan dengan antivirus lain (PCMAV). Sayangnya, kemampuannya jauh di bawah antivirus gratis lain.
  6. PCMedia Antivirus (PCMAV; http://www.virusindonesia.com), buatan PC Media, dirilis setiap majalah PC Media terbit. Cukup bagus mengatasi virus lokal, sayang startupnya lama sekali (di laptop Penulis memakan waktu 2 menitan).
  7. Antivirus lokal lain seperti: Ansav, smadav, CompactByte


0 comments:

Post a Comment